Rabu, 10 Juni 2015

Pantai Teluk Tengku Diujung Yang Sangat Eksotis

Pantai Teluk Tengku Diujung Yang Sangat Eksotis : aktual.co
Pantai Tengku Diujung


"Setiap hari lokasi ini dikunjungi warga, selain menikmati indahnya alam, juga tidak ketinggalan menikmati udang lobster yang dimasak dengan mie," kata Ogek Demai.


Jakarta, Aktual.co — Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, yang lebih dikenal karena sering digoyang gempa tektonik, ternyata memiliki objek wisata alam, khususnya bahari yang cukup indah.

Dari sekian banyak objek wisata pantai, terdapat satu lokasi yang menarik, sehingga banyak wisatawan lokal yang menikmati indahnya alam, yakni pantai Teluk Tengku Diujung.

Eksotis pantai Teluk Tengku Diujung yang berada di Desa Lata'ayah, Kecamatan Simeulue Tengah, setiap sore menyedot minat warga hanya untuk menikmati panorama alam, makam spritual dan makanan khas mie lobster.

Selain itu, di sana juga terdapat objek wisata spritual berupa makam Tengku Diujung, yang merupakan tokoh yang telah berjasa mengislamkan penduduk Pulau Simeulue pada masa pemerintahan dan berkuasanya Sultan Iskandar Muda.

Namun, eksotisme lokasi pantai Teluk Tengku Diujung, yang berjarak sekitar 64 Km dari Kota Sinabang, ibu kota Kabupaten Simeulue, itu memiliki pasir warna kemerah-merahan, batu karang dan batu cadas, pelabuhan nelayan, dan kolam penangkaran lobster dan ikan.

"Setiap hari lokasi ini dikunjungi warga, selain menikmati indahnya alam, juga tidak ketinggalan menikmati udang lobster yang dimasak dengan mie," kata Ogek Demai, salah seorang pedagang di daerah wisata itu.

Lebih lanjut, kata Ogek Demai, objek wisata Teluk Tengku Diujung tersebut tumbuh secara alami, tanpa adanya dukungan penuh dari semua pihak, termasuk Pemkab Simeulue.

Padahal untuk menarik wisata di lokasi tersebut, Ogek Demai menyatakan, dirinya membuat kolam dari batu karang, tempat penangkaran lobster dan ikan.

"Untuk mendukung wisata di sini, kami mendirikan usaha dengan modal dan tenaga sendiri, maka tersedia ala kadarnya, telah berupaya membuat kolam di antara batu karang itu, untuk memelihara lobster dan ikan. Jadi pengunjung tinggal pilih menu makanannya, supaya semakin ramai orang mengunjungi lokasi ini," kata Ogek Demai.

Objek wisata pantai Teluk Tengku Diujung dan satu kompleks dengan makam Tengku Diujung, menjadi kunjungan favorit warga lokal dan warga luar daerah, namun belum dikelola dengan maksimal, dan masih serba darurat.

Hal itu dibenarkan Kadis Pariwisata Kabupaten Simeulue Sukoco Erwan. "Bagaimana kita bisa kelola secara maksimal, karena kita sangat kekurangan dana, padahal lokasi itu sangat strategis dan sangat favorit, serta sangat terkenal," katanya.

Masih menurut Sukoco, untuk objek wisata di lokasi tersebut pihaknya berencana membuat prasasti dan pengadaan kilas balik sosok Tengku Diujung.

"Kita kini sedang berencana membangun prasasti dan membuat kilas balik sosok Tengku Diujung. Soal dukungan untuk pengelola kuliner dan pelaku wisata di daerah itu tidak ada," katanya.

Terkait dengan sarana dan kondisi lokasi objek wisata alam dan spritual itu, belum diolah secara maksimal, mendapat pengakuan dari pengunjung luar daerah.

0 komentar:

Posting Komentar